Pages

Jumat, 06 April 2012

Sembilan Kunci Sikap Seorang Pemimpin


1.ETIKA
Etika adalah identik dengan sikap yang baik, sehingga mampu menempatkan sikap serta perbuatan agar tidak bertentangan dengan hukum dan norma-norma sosial, budaya yang ada dalam organisasi dan masyarakat.
Contoh nyata :

a. bersikap dan bertutur kata yang santun terhadap siapapun]
b. tidak sombong dan tidak ingin menonjolkan diri
c. menghormati dan menghargai hasil karya orang lain
d. mau mendengan, memberikan kesempatan berpendapat kepada orang lain
e. mengutamakan kepentingan kelompok dibandingkan dengan kepentingan individu.

2.Team Work (Kerja Kelompok)
Seorang pemimpin harus mampu membimbing, mengarahkan, mengotrol serta mengkombinasikan semua unsur kekuatan yang ada dalam sebuah kelompok yang dipimpinnya, sehingga tercipta kerjasama yang selaras.
Contoh nyata :
a. tidak mendominasi
b. memandu, menampung dan mengarahkan ketujuan kelompok
c. pengambilan keputusan secara obyektif berdasarkan azas dasar manfaat terbaik buat kelompoknya.
d. Keberhasilan adalah hasil dari kerjasama kelompok, bukan karena pemimpinnya siapa.

3.Honesty (Kejujuran)
Kejujuran bukan kepolosan, melaikan adalah sikap berani terhadap kebenaran dan keadilan yang akan membawa manfaat bagi kepentingan individu, kelompok atupun lingkungannya.
Contoh nyata :
a. Jujur tidak mengambil yang bukan haknya.
b. bersikap terbuka sesuai dengan porsi dan tempatnya yang bertindak untuk mengontrol dan untuk kebaikan.
c. tidak melakukan kecurangan atau memanipulasi data, informasi yang ada.

4.Curiosity (Keingintahuan)
Keingintahuan seorang pemimpin mutlak hukumnya, sehingga suatu masalah dapat dikaji lebih detail, jelas, dan dapat diketahui dampak positif maupun negatifnya.
Contoh nyata :
a. Ingin belajar dan tidak pernah merasa puas dengan pengetahuan/info yang sudah didapat.
b. Mengamati dan mengkaji penyebab kegagalan dan keberhasilan.
c. mengkaji sesuatu masalah yang dianggap tidak mungkin menjadi mungkin.

5.Hard Work (Bekerja Keras)
Bekerja keras dapat diartikan sebuah sikap pantang menyerah dan semangat tinggi untuk mencapai tujuan. Tanpa bekerja keras mustahil tujuan kita dapat tercapi dengan mudah, segala sesuatu yang kita kerjakan dengan kesungguhan akan menghasilkan sesuatu yang baik.
Contoh nyata :
a. Pantang menyerah terhadap suatu permasalahan.
b. mampu membagi waktu
c. mempunyai sikap kompetisi yang positif

6.Intelegent/samart (Pintar dan Cerdas)
Kecerdasan adalah kemampuan pikiran dan emosi untuk merencanakan, mengatur, mengelola dan menganalisa secara tepat dan cermat dalam pencapaian tujuan.
Contoh nyata :
a. Mengetahui kelemahan dan kekuatan kelompok.
b. Tepat dan cermat dalam menyikapi suatu perubahan.
c. Melakukan analisa masalah untuk menemukan solusi yang tepat dan cepat.
d. Tepat dan tepat untuk mengambil keputusan (tidak emosional, tidak tergesa-gesa)

7.Self Motivation (Motivasi diri)
Motivasi diri yang timbul dikarenakan alasan kepentingan dengan harapan dapat memberikan semangat kelompoknya untuk mencapai tujuan.
Contoh nyata :
a. Memposisikan kelemahan diri kita menjadi sebuah kelebihan kita unutk lebih maju.
b. Orang lain bisa, kenapa kita tidak bisa !!
c. kebaikan akan menghasilkan hal yang baik pula
d. kegagalan adalah koenci keberhasilan.
e. kita semua ingin hidup kita lebih maju dan berkualitas.

8.Sense of Humor (Humoris)
Humoris adalah suatu kemampuan sikap individu dalam menciptakan suasana menjadi rileks, tenang, tidak tertekan sehingga kondisi lebih kondusif dalam kelompoknya untuk menghasilkan keputusan yang lebih berkualitas.
Contoh nyata ;
a. Besikap supel, murah senyum dan tenang
b. Memberikan humor pada saat kondisi tegang menerpa kelompok.

9.Inisiatif dan kreatif
Inisiatif adalah suatu kemampuan individu dalam mengambil langkah yang baik dan terbaik. Sehingga kelompok yang dipimpinnya lebih maju. Sementara kreatif adalah suatu kemampuan untuk mengembangkan langkah sebagai alternatif solusi yang baik, sehingga kelompok yang dipimpinnya tidak pernah mengalami kebuntuan dalam memecahkan masalah.
Contoh nyata :
a. Memberikan usulan yang positif bagi kelompoknya.
b. Memberikan ide-ide baru untuk memecahkan masalah
c. Berfikir positif.
d. Melihat sesuatu yang dianggap tidak bermanfaat oleh orang lain, justru sesuatu itu adalah sesuatu yang dapat berdampak positif bagi kelompoknya.

Mudah-mudahan 9 koenci diatas dapat memberikan manfaat bagi kita semua.

Salam Sukses Luar Biasa
Untuk Anda

0 komentar:

Posting Komentar